Diam-diam ada yang mengamati, lho
huffingtonpost.com
Nyatanya, banyak novel dan film fiksi ilmiah yang sudah meramalkan fenomena ini beberapa dekade yang lalu. Tapi seberapa rela ya masyarakat umum jika mengetahui kalau kehidupan mereka ada yang memata-matai? Mereka melakukannya dengan menanamkan alat pelacak ke setiap fitur kehidupan kita. Sebagian besar orang bahkan tidak menyadarinya, lho.
Tetapi kenyataannya, segala sesuatu mulai dari kamera ponsel hingga rekaman TV pintar kita sedang diamati oleh orang-orang yang belum pernah kita kenal sebelumnya, yang bertujuan mulai dari pengawasan pemerintah hingga iklan yang ditargetkan.
1. NSA bisa membaca emailmu
Prism dan Upstream diduga diciptakan untuk memantau komunikasi online warga non-AS, tetapi program tersebut terbukti memata-matai orang Amerika juga.
2. Seseorang bisa memata-mataimu melalui kamera laptop
Tahukah kamu kalau kamera dilaptopmu bisa merekam segala aktivitas kita yang tertangkap kamera laptop? Digital Spy menunjukkan bahwa banyak orang yang tidak tahu bahwa mereka direkam dalam keadaan tidak berpakaian oleh para predator, dan mengunggah video tersebut ke situs web. Perlu dicatat bahwa peretas dapat masuk ke kamera smartphone kita juga, NSA pun juga bisa meretas kamera iPhone.Seperti yang dilansir CNET, salah satu sekolah di Pennsylvania diduga memata-matai siswa mereka melalui kamera laptop yang dibawa para siswanya. Jika kita ingin menghindari pengintaian seperti ini, sebaiknya kita menghindari situs web yang aneh, dan memiliki banyak iklan, atau web unduhan yang tidak jelas. Dan persenjatai laptopmu dengan beberapa perangkat lunak antivirus yang bagus.
3. Amazon Echo dan Google Home tidak saja bisa mendengarkanmu
Alexa adalah virtual asisten yang dirancang oleh Amazon. Seperti yang ditunjukkan oleh Wired, perangkat pendengar berbasis rumah seperti Amazon Echo dan Google Home nyatanya bisa menyimpan percakapanmu. Dan menyimpan percakapan audio tersebut di server cloud, yang berbasis di beberapa negara.Tapi, kita dapat melacak dan menghapus file-file ini kapan saja. Seperti yang dijelaskan oleh San Diego Union Tribune, perangkat pendengar ini menggunakan sistem yang disebut "algoritma sniffer." Sama seperti anjing pelacak, algoritma ini bisa mengendus dan memburu "kata-kata pemicu" dalam suara kita. Mengapa? Agar mereka bisa menawarkan atau menjual produk mereka kepada kita. Tapi Amazon mengklaim bahwa mereka tidak menggunakan kata kunci ini untuk menyebarluaskan iklan mereka.
4. Google tahu apa pun yang kita jelajahi di internet
Selama beberapa dekade terakhir, banyak orang yang mempertanyakan privasi terkait aktivitas kita di Google. Google tahu semua pertanyaan aneh kita, keraguan politik kita, dan obsesi rahasia kita. Dikutip dari Washington Post, Google menyimpan catatan terperinci dari setiap pencarian yang pernah kita lakukan, dari perangkat apa pun. Terutama jika komputer, laptop, atau bahkan smartphone kita sudah terlogin dengan alamat gmail kita.Memang ada "mode penyamaran", namun seperti yang Independent jelaskan, walaupun mode penyamaran Chrome tidak akan menyimpan riwayat penelusuran kita, mode itu nyatanya tidak akan membuat kita tak terlihat dari situs web itu sendiri atau dari siapa pun yang menjalankan jaringan yang kita gunakan.
5. TV pintar yang terlalu cerdas
CNET menjelaskan bahwa hack "Weeping Angel" yang diungkapkan melalui Wikileaks, diduga merupakan program yang dikembangkan oleh CIA dan MI5 yang akan membuat TV Samsung tampak mati saat merekam percakapan kita. Menurut CNBC, mantan direktur CIA Michael Hayden menjelaskan dalam sebuah wawancara TV dengan Stephen Colbert dengan meyakinkan masyarakat Amerika bahwa alat seperti Weeping Angel tidak akan menyasar warga Amerika. Untuk mengantisipasinya, kita bisa menonaktifkan pengumpulan data di pengaturan privasi.6. Snapchat tahu lokasimu
Menurut Global News Canada, fitur "Snap Maps" di Snapchat, secara terang-terangan menunjukkan lokasi kita kepada semua orang di daftar teman kita, dan itu terjadi setiap kali membuka aplikasi.Namun, fitur ini bisa kamu nonaktifkan di pengaturan dengan memilih "ghost mode". Fitur Snap Maps memang cukup umum di Snapchat, fitur ini bertujuan untuk menyebarluaskan kepada orang-orang untuk menggunakan Snapchat, dan juga memperluas program Snap Maps pada tahun 2018, seperti yang dilansir dari The Verge.
7. Facebook tahu mengenai pendapat politik penggunanya
Facebook memiliki masalah karena melanggar privasi penggunanya. Tapi ada satu hal yang mungkin tidak kita sadari bahwa Facebook masuk ke dalam basis datanya, seperti yang dikutip dari New York Times. Yang terkait mengenai pendapat dan hak politik penggunanya. Bahkan jika pengguna Facebook tidak memposting aliansi partai pilihan di profil mereka, Facebook nyatanya bisa melacak siapa dan apa yang penggunanya suka, termasuk halaman, orang, atau perusahaan yang mendukung kandidat politik tertentu. Dan Facebook bisa menentukan jenis iklan politik apa yang akan ditampilkan ke penggunanya.Menurut The Verge, pada tahun 2018, pengguna Android menyadari bahwa Facebook Messenger menyimpan riwayat panggilan dan data chat mereka selama bertahun-tahun. Namun untungnya, fitur ini adalah pilihan si pengguna, jadi tidak wajib harus ada di smartphone.
8. XKeyscore adalah akses NSA yang bisa merekam jejak internet seseorang
Pada dasarnya, XKeyscore dapat menyadap seseorang melalui email, riwayat browsernya, istilah apa yang mereka cari, metadata, dan bahkan secara real-time. Dokumen 2012 yang berjudul "plug-in," menunjukkan bagaimana XKeyscore dapat memindai seseorang melalui alamat email, nomor telepon, nama pengguna, log obrolan, daftar teman, cookie, dan banyak lagi. Hukum di Amerika Serikat mewajibkan NSA untuk memperoleh surat perintah jika mereka ingin memantau warga negara AS.Nyatanya, teknologi itu seraya mata-mata modern yang tidak disadari oleh si penggunanya. Ada kalanya kita patut waspada dan membatasi diri agar privasi kita tidak terganggu. Tapi itu kembali lagi kepada individu masing-masing. Karena tidak dipungkiri, kita tidak bisa terlepas dari teknologi.
0 komentar